Polisi Ciduk Komplotan Penguras Duit Nasabah Dengan Ganjal ATM
Anas Baidowi - 25/07/2018 11:22
Ilustrasi
Beritacenter.COM - Tim Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya berhasil meringkus komplotan pencurian dengan modus ganjal ATM. Sebanyak 6 rekening nasabah dibobol dengan total kerugian ratusan juta rupiah.
"Ada tujuh tersangka yang sudah ditangkap," jelas Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Aris Supriyono, Rabu (25/7).
Baca Juga : Keracunan Tutut, Puluhan Warga Kebonkaung Tumbang, Satu Tewas
Polisi menangkap para tersangka secara berturut-turut sejak tanggal 5 Juni 2018 hingga 21 Juli 2018 di Jambi, Pekanbaru, Banjarmasin dan Samarinda. Ketujuh tersangka yakni, Nur Ari Setiadi, Lazuardi, Muhammad Rian Al-Azhar, Lalu Hadi Sukma, Lalu Sueb, Ilyas, dan Muhammad Rendy.
"Terakhir yang kami tangkap yakni tersangka Muhammad Rendy alias Rendi di Banjarmasin tanggal 21 Juli 2018, dia otaknya," tegas Aris.
Para tersangka rata-rata menyasar ATM yang posisinya berada di apotek, minimarket atau SPBU.
Baca Juga : Menjadi Caleg PDIP, Kapitra Ampera "Siap" Dipanggil "Cebong"
Para tersangka terakhir membobol ATM milik Karlina di ATM BCA Apotek Rini, Jakarta Pusat pada tanggal 30 April 2018 lalu. Para pelaku mengambil uang di rekening Karlina sebesar Rp740 juta.
Modus para tersankga adalah dengan mengganjal mesin ATM dengan menggunakan batang korek api. Aksinya ini dilakukan pada pagi hari sekitar pukul 06.00-07.00 WIB.
Pelaku lainnya ada yang bertugas menunggu di sekitar mesin ATM untuk mengintip korban ketika memasukkan PIN. Dan ada juga yang bertugas mengalihkan perhatian korban.
Baca Juga : Naas, Nasib "Suwaji" Tewas Tertimbun Longsor Saat Menambang Batu
Usai korban melakukan transaksi dan kartu ATM-nya tidak keluar, korban akan mengira bahwa kartunya tertelan mesin ATM. Korban akan meninggalkan gerai ATM dan di saat itulah pelaku masuk ke ATM dan mengambil uang dari ATM korban.
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
