Beritacenter.COM - Kontroversi puisi "Doa yang Ditukar" ciptaan Fadli Zon mendapat perhatian dari keluarga KH Maimoen Zubair (Mbah Moen). Pihak keluarga berharap agar masyarakat menyudahi masalah tersebut demi stabilitas dan keamanan Pemilu nanti.
Baca juga:
"Ini sudahlah, namanya aja Pemilu. Soal doa mbah Moen itu nggak usah dipanjang-panjangkan. Pemilu ini mari kita jalankan secara damai, dan wujudkan pemilu yang berkualitas," kata putra Mbah Moen, KH Majid Kamil MZ, Selasa (12/2/2019).
Pria yang akrab disapa Gus Kamil ini mengatakan, perbedaan pilihan saat pemilu seharusnya tak menimbulkan perpecahan. Ia berharap siapapun presidennya seluruh masyarakat dapat mendukung secara penuh.
"Siapapun yang nanti terpilih ya harus kita dukung. Jangan sampai nanti pendukung pasangan calon sana, terus digembosi yang sini ya jangan lah. Pemilu ini kan untuk bagaimana mendirikan negara dengan presidennya yang baik," katanya.
Hal serupa dikatakan Taj Yasin Maimoen Zubair, adik dari Gus Kamil. Ia pun menyebut, saat ini selayaknya masyarakat memikirkan bagaimana caranya nanti agar seluruh TPS yang ada dapat dipenuhi pemilih. Bukannya membahas permasalahan yang tak ada hentinya.
"Sudahlah ini nggak perlu diperpanjang lagi. Yang terpenting sekarang, bagaimana kita mendorong masyarakat Jawa Tengah untuk berbondong-bondong datang ke TPS nanti saat penyelenggaraan Pemilu," terang Gus Yasin yang juga menjabat sebagai Wakil Gubernur Jawa tengah saat berkunjung ke Kabupaten Blora, Selasa (12/2/19).
Politik 21/02/2019 23:01
Politik 21/02/2019 22:17
Politik 21/02/2019 16:37
Politik 21/02/2019 16:15
Politik 21/02/2019 14:34
Politik 21/02/2019 13:36
Politik 21/02/2019 08:21
Politik 21/02/2019 06:17
Politik 21/02/2019 04:12
Politik 20/02/2019 17:34
Politik 20/02/2019 17:23
Politik 20/02/2019 14:14
Politik 20/02/2019 11:24