Beritacenter.COM - Baru-baru ini, beredar informasi terkait celah keamanan baru yang dapat disusupi WhatsApp. Dari celah itu, hacker dapat menyusupkan malware melalui kiriman animasi GIF.
Tak tinggal diam, aplikasi chat WhatsApp langsung menambal celah itu lewat patch baru yang dirilis. Sebelumnya, celah itu disebut-sebut dapat dibobol hacker untuk mengakes storage ponsel pengguna secara remote, termasuk memgakses data yang ada di WhatsApp.
Hacker dapat membobol celah itu dengan mengirimkan malware yang menyerupai GIF melalui WhatsApp atau Facebook Messenger.
Adapun celah itu tersimpan dalam library yang dipakai WhatsApp -- dan banyak aplikasi lain -- untuk melihat pratinjau sebuah GIF. Library ini berfungsi ketika pengguna menekan tombol untuk mengirimkan GIF, di mana WhatsApp akan menampilkan sejumlah thumbnail dari GIF yang ada.
Sebagaimana dilansir Digital Trends, Jumat (4/10/2019), para pengguna tak perlu membuka file GIF itu untuk mengaktifkan malware yang dikirim. Jadi saat WhatsApp mencoba untuk menampilkan animasi di thumbnail itu, malwarenya akan otomatis aktif.
Peneliti kramanan asal Vietnam, Pham Hong Nhat menyebut celah itu tak ditambal selama 3 bulan sejak pertama ia temukan. Hong Nhat sebenarnya sudah melaporkan celahnya ke Facebook pada akhir Juli lalu, dan celahnya baru ditambal saat mereka merilis Whatsapp 2.19.244 September lalu.
Untuk diketahui, celau ini sendiri hanya terdapat pada ponsel Android dengan OS Android 8.1 ke atas, sementara WhatsApp di Android versi lain dan juga iOS tidak terdampak dari celah ini.
Software 08/09/2020 02:32
Software 27/07/2020 19:25
Software 05/10/2019 05:55
Software 23/05/2019 11:32
Software 21/05/2019 19:46
Software 09/10/2018 09:14
Software 06/09/2018 04:08
Software 24/08/2018 16:01
Software 17/07/2018 11:49
Software 08/03/2018 21:30
Software 08/03/2018 14:58
Software 01/03/2018 14:08
Software 13/02/2018 13:23
Software 08/02/2018 15:03
Software 29/01/2018 16:16
Software 25/01/2018 15:14