Beritacenter.COM - Nasib nahas dialami seorang tukang ojek di wilayah Pondok Aren, Tanggerang Selatan. Tukang ojek yang diketahui bernama INH (22) itu terkena hipnotis dan motornya di bawa lari oleh dua orang pelaku.
Kejadian ini bermula saat INH mengendarai sepeda motor merek Yamaha N-Max dengan nomor polisi B 6034 VSY milik kakaknya, AR, yang sehari-hari berprofesi sebagai Ojek online (Ojol).
"Saya waktu kejadian mau beli bubur di sebelah Rumah Sakit IMC Bintaro, Jalan Jombang Raya, Ciputat, pakai motor kakak saya," tutur INH di Mapolsek Pondok Aren, Kamis (28/01/21).
Saat sampai di tukang bubur, kemudian ada dua orang yang tidak dikenal menghampiri INH. Salah satu mereka, menepuk pundak INH dari arah belakang.
"Dia (pelaku) menepuk pundak saya, terus sambil tanya kabar orang tua saya. Padahal saya sebenarnya nggak kenal sama orang ini," sambung INH.
Setelah menepuk pundak INH, para pelaku kemudian meminta korban untuk mengikutinya ke Perumahan Pondok Pucung Indah II, Jalan Pondok Pucung IV, Pondok Aren. Di sana, tiba-tiba salah satu pelaku menghampiri sambil menyatakan ingin meminjam sepeda motornya. Dalam keadaan terhipnotis, INH membiarkan pelaku memhambil alih kendaraannya.
"Saya nungguin di lokasi, karena saya masih belum sadar kalau motor saya itu dibawa lari," ucapnya.
Setelah tersadar jadi korban gendam, INH baru meyakini bahwa pelaku telah membawa lari kendaraannya. Sambil menangis terisak, dia pun pulang berjalan kaki ke kediamannya sejauh 5 kilometer. Warga yang iba sempat beberapa kali menghampiri sambil menanyakan apa yang terjadi.
"Saya menangis karena ungkapan rasa kesal, sekaligus juga luapan emosi saya. Apalagi motor itu punya kakak saya yang digunain buat ngojek cari nafkah sehari-hari. Banyak juga warga yang nyamperin saya, nanyain kenapa," ungkapnya.
News 21/04/2021 23:57
News 21/04/2021 22:31
News 21/04/2021 18:06
News 21/04/2021 17:13
News 21/04/2021 15:15
News 21/04/2021 15:01
News 21/04/2021 13:43
News 21/04/2021 12:06
News 21/04/2021 11:40
News 20/04/2021 18:23
News 20/04/2021 13:46
News 20/04/2021 11:57