Tak Kalah dengan Elon Musk, Ilmuwan Ini Ingin Buat Hutan Cagar Alam di Mars
Aisyah Isyana - 05/12/2022 21:22
Beritacenter.COM - Jika Elon Musk memiliki mimpi membangun peradaban manusia di Mars, ada seorang ilmuwan yang juga memiliki mimpi yang tak kalah ambisiusnya terhadap planet merah tersebut. Dimana ilmuwan ini memiliki mimpi untuk membangun cagar alam di Mars.
Adalah Paul Smith, seorang dosen di jurusan teknik sipil di University of Bristol yang membuat proposal untuk membangun cagar alam ekstraterrestrial (ETNR) di Mars. Dimana ETNR itu bakal dibentuk seperti hutan dalam gelembung yang dirancang dengan ekosistem mirip seperti Bumi.
Smith dalam proposal yang diterbitkan di International Journal of Astrobiology, menyebut hutan yang tak hanya sebagai cagar alam itu juga akan menjadi tempat bagi manusia bernaung sekaligus tempat bahan mentah yang akan menjadi makanan koloni di Mars.
"Itu akan berfungsi sebagai cagar alam ekstraterrestrial (ETNR), tempat perlindungan psikologis, dan kebun raya utilitarian," tulis Smith dalam laporannya, seperti dikutip dari Futurism, Senin (5/12/2022).
"Tempat itu akan mendukung banyak spesies yang bernilai bagi koloni manusia untuk metabolisme sekunder (vitamin, perasa, parfum, obat-obatan, warna, dan penambah suasana hati)," sambungnya.
Meski menyadari betul alam di Bumi dan di Mars akan sangat berbeda, Smith turut menjabarkan sejumlah tantangan yang bakal dihadapi untuk pembangunan hutan di Mars, termasuk atmosfer, temperatur musim, radiasi, cuaca, dan cahaya matahari yang tersedia.
Dia juga merinci jenis-jenis hewan dan tumbuhan yang dapat dibawa ke Mars. Dimana untuk tumbuhan disarankan seperti juniper dan pohon birch tertentu. Sementara hewan disarankan seperti mikroba tanah, jamur, dan hewan tak bertulang belakang seperti cacing dan laba-laba.
Dalam hal ini, Smith menyebut proposal miliknya seperti ini sangat penting jadi pertimbangan, mengingat populasi manusia di Bumi telah menyentuh angka 8 miliar. Sumber daya alam yang tersedia pun sudah tergerus, belum lagi masalah krisis iklim yang mengancam masa depan manusia dan Bumi kedepannya.
