Nasional

Jokowi: Saya Senang Angka Stunting Turun Jadi 22,6 Persen

Lukman Salasi - 25/01/2023 13:35

BeritaCenter.COM - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengaku senang angka stunting di Indonesia terus mengalami penurunan. Tahun 2022 stunting turun menjadi 22,6 persen.

"Kita senang bahwa penanganan stunting selama 8 tahun ini menghasilkan penurunan yang sangat drastis dari 37 persen kemudian pada 2022 menjadi 22,6 persen,” kata Jokowi di Gedung BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional), Jakarta Timur, Rabu (25/1/2023). 

Namun demikian, kata Jokowi, Indonesia masih harus mengejar target angka stunting lebih rendah, sesuai standar dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). 

“Target kita tahun depan 2024 harus turun menjadi 14 persen. Karena memang standar di WHO itu 20 (persen)," sambungnya. 

Jokowi juga menyoroti faktor pernikahan dini di balik fenomena stunting. Pasalnya, perempuan yang melahirkan di usia terlalu dini berisiko mengalami kondisi kurang darah. Imbasnya, yakni anak menjadi stunting.

Padahal, lanjut Jokowi, kesiapan menikah baik dari segi fisik maupun rohani amat penting sebagai langkah awal pencegahan risiko stunting. Ditegaskannya, penyelesaian stunting setelah anak lahir lebih sulit dibandingkan upaya penyelesaian saat anak masih dalam kandungan.

"Itu masalah stunting juga masalah mengenai bagaimana kita menyiapkan pra hamil dan saat hamil penting. Penting yang namanya pernikahan itu harus dilihat bahwa mereka yang menikah benar-benar siap. Siap lahir dan batin," beber Jokowi.

"Jangan sampai mau menikah ada anemia, kurang darah. Itu nanti waktu hamil kalau tidak diselesaikan, hamil, anaknya menjadi stunting," pungkasnya.

TAG TERKAIT :
Berita Center Presiden Jokowi Angka Stunting Stunting Turun Jokowi Senang

Berita Lainnya