Beritacenter.COM - Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka, turut merespon terjadinya insiden aksi pelemparan batu terhadap bus pemain dan ofisial Persis Solo usai laga tandang melawan Persita Tangerang kemarin.
Lewat akun Twitter-nya, Gibran turut mencolek Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan calon Ketum PSSI, Erick Thohir. Dia menilai, terjadinya aksi pelemparan batu terhadap bus Persis Solo ini merupakan akibat atas tidak adanya tindakan tegas terhadap para pelaku kerusuhan di Kajuruhan.
"Mohon ijin pak kapolri @ListyoSigitP. Mohon maaf jika saya lancang dan tidak sopan. Kejadian pelemparan terhadap bus pemain @persisofficial akan terus terjadi. Ini merupakan rangkaian dari tidak adanya tidakan tegas terhadap pelaku kerusuhan di Kanjuruhan," ujar Gibran lewat akun Twitter @gibran_tweet, Minggu (29/1/2023).
Jika para pelaku kerusuhan di Malang tak dihukum, Gibran menilai para suporter lainnya tak akan takut untuk melakukan tindakan serupa. Dia menilai, hal ini akan terus berulang jika tak ada ketegasan terhadap para suporter yang membuat rusuh.
"Kalau di Malang tidak dihukum, maka yg lain tidak akan takut berbuat serupa. Dan ini akan terus terjadi selama tidak ada ketegasan terhadap suporter. Saya berharap banyak kepada pak @erickthohir. Ini PR besar untuk jenengan," ujarnya.
"Mboh tweetku iki digagas ora karo @PSSI," imbuh Gibran.
Dia turut mengajak semua pihak untuk serius dalam menangani perkara tersebut. Pasalnya, siapa saja dapat menjadi korban berikutnya, jika hal itu kembali terulang dan dibiarkan.
"Ayo kabeh seng serius. Dino iki bise @persisofficial seng dadi korban. Mboh sesok akan ada apa lagi yang terjadi. Ini semua seperti bom waktu. Tinggal nunggu giliran apes wae bos. TAK BALENI YA!! TINGGAL NUNGGU GILIRAN APES!!!!" ucap dia.
Cuitan Gibran ini langsung direspon Polda Jawa Tengah (Jateng) dan Polda Metro Jaya. Dalam hal ini, Polda Jateng memastikan akan mengusut aksi pelemparan batu tersebut. Sementara itu, Polda Metro Jaya juga akan mengecek kasus tersebut.
"Siap, Terimakasih atas informasinya. Untuk kedepannya pengamanan akan kami tingkatkan & akan kami usut pelakunya @dit_krimumjtg @ditsamaptajtg @Polresta_Solo," tulis Polda Jateng.
"Terima kasih Pak Walikota atas informasi yg sudah diberikan kepada kami,Terkait kasus tersebut Bapak bisa menghubungi no Dumas kami di 08119319910 akan segera kami cek kasus tersebut dan segera kami tindaklanjuti. Terima kasih, kami mohon dukungannya," tulis Polda Metro Jaya.
News 22/03/2023 13:22
News 21/03/2023 22:22
News 21/03/2023 17:00
News 21/03/2023 16:37
News 21/03/2023 11:30
News 21/03/2023 10:40
News 20/03/2023 16:13
News 20/03/2023 15:50
News 20/03/2023 13:52