Kriminal

Diduga Alami Gangguan Jiwa, Anak di Ciamis Tega Pacul Ayah hingga Tewas

Baharuddin Kamal - 23/05/2023 01:00
Ilustrasi.

Beritacenter.COM - Diduga mengalami gangguan jiwa, seorang anak bunuh sang ayah dengan menggunakan cangkul di Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Informasi sementara, motif pelaku merasa kesal karena kerap diikat dan dikurung bila korban hendak pergi keluar rumah.

Samsuri (70), ayah pelaku, meninggal setelah kepala korban dihantam cangkul oleh anaknya S (43) yang diduga mengalami gangguan jiwa, Senin (22/5/2023).

Pada saat kejadian, teriakan istri korban yang mengetahui suaminya tergelatak dan bersimbah darah di belakang rumah mengundang warga berdatangan. Melihat kondisi tersebut, warga sempat membawa korban ke Puskesmas Sidaharja.

Namun, nyawanya tidak bisa tertolong akibat luka parah di kepala serta banyak kehilangan darah.

Menurut informasi warga setempat, kejadian berawal saat korban pulang dari sawah bertemu dengan pelaku di belakang rumah. Pelaku sempat meminta tembakau untuk merokok, tapi saat korban hendak ke kamar mandi, dari arah belakang tiba-tiba pelaku memukul kepala korban dengan menggunakan cangkul sehingga tersungkur dan tidak sadar diri.

Belakangan diketahui, diduga pelaku mengalami gangguan jiwa sejak 2009 dan kerap sering mengamuk bila menginginkan sesuatu. Pelaku kerap diikat dan dikurung bila meninggalkan rumah yang ditempatinya bertiga bersama sang istri.

Sementara itu, Kapolsek Lakbok Iptu Agus Hartdin Rivai membenarkan adanya peristiwa dugaan tidak pidana penganiayaan hingga korban meninggal dunia tersebut. Agus Rivai mengatakan korban tinggal di rumah tersebut bertiga dengan istri dan pelaku.

“Korban mempunyai tiga anak, yang pertama sudah pisah rumah dengan orangtuanya. Kedua adalah pelaku yang tinggal bersama, sementara anak ke tiga sudah meninggal dunia,” ujar Agus.

Saat ini, pihaknya telah mengamankan pelaku dan tengah berkoordinasi dengan Polres Ciamis untuk melakukan pendalaman kasus tersebut. Adanya motif pelaku yang merasa kesal karena sering diikat dan dikurung oleh korban, masih dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

“Terkait masalah kejiwaan pelaku, saat ini masih pendalaman kasus “ pungkasnya.

TAG TERKAIT :
POLISI Jawa Barat Berita Kriminal Indonesia Berita Center Kasus Pembunuhan Anak Bunuh Ayah

Berita Lainnya