Internasional

Rusia Salurkan 27 Ton Bantuan Kemanusian untuk Warga Palestina di Jalur Gaza

Aisyah Isyana - 20/10/2023 00:55

Beritacenter.COM - Rusia menyebut pihaknya telah mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk warga sipil di jalur Gaza yang terdampak gempuran dan blokade Israel. Moskow mengirimkan bantuan kemanusiaan seberat 27 ton melalui wilayah Mesir untuk disalurkan ke wilayah Jalur Gaza.

Kementerian Situasi Darurat Rusia dalam pernyataannya menyebut jika bantuan kemanusiaan itu telah diterbangkan ke Mesir pada Kamis (19/10) waktu setempat, seperti dilansir AFP dan Al Arabiya News, Kamis (19/10/2023).

"Sebuah pesawat khusus sudah lepas landas dari bandara di Ramenskoe dekat Moskow menuju ke El-Arish di Mesir," sebut Wakil Menteri Situasi Darurat Rusia Ilya Denisov dalam pernyataannya.

"Bantuan kemanusiaan dari Rusia akan diserahkan kepada Bulan Sabit Merah Mesir untuk dikirimkan ke Jalur Gaza," imbuh Denisov.

El-Arish merupakan sebuah kota di wilayah Sinai bagian utara yang berjarak sekitar 50 kilometer dari perlintasan perbatasan Rafah yang menghubungkan Jalur Gaza dan Mesir.

Adapun bantuan kemanusiaan yang dikirim Rusia untuk warga di Jalur Gaza itu sebagaian besar merupakan pasokan makanan. Denisov menyebut pasok bantuan itu mencakup gandum, gula, beras dan pasta.

Dimana pengiriman bantuan kemanusiaan dari Rusia itu diumukan setelah Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi menyetujui pembukaan kembali perlintasan perbatasan Rafah, yang menjadi satu-satunya perlintasan perbatasan Gaza yang tak dikuasai Israel.

Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, turut mengumumkan pembukaan kembali perlintasan perbatasan Rafah, dimana sedikitnya ada 20 truk yang mengangkut bantuan kemanusiaan akan diizinkan masuk ke Jalur Gaza mulai Jum'at (20/10) besok.

Pembukaan kembali perlintasan perbatasan Rafah itu dapat dilakukan usai Biden bertemu Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu dalam kunjungannya ke Israel, dan melakukan diplomasi telepon dengan al-Sisi.

TAG TERKAIT :
Rusia Gaza Palestina Israel Bantuan Kemanusiaan Vladimir Putin Joe Biden

Berita Lainnya